Pengaruh Tingkat Salinitas Berbeda Terhadap Pertumbuhan Udang Vannamei (Litopenaeus Vannamei) Yang Diablasi
DOI:
https://doi.org/10.59141/jist.v1i05.49Keywords:
Salinitas, Osmoregulasi, Pertumbuhan, L. Vannamei, AblasiAbstract
Salinitas adalah salah satu parameter kualitas air yang memiliki peranan penting dalam kelulushidupan dan pertumbuhan L. Vannamei. Salinitas berperan dalam proses osmoregulasi dan molting pada udang. Pada salinitas yang luas (euryhaline) pertumbuhan udang akan terganggu dikarenakan proses osmoregulasinya terganggu. Adanya gangguan osmolaritas menyebabkan energi yang digunakan untuk aktivitas pertumbuhan menurun, sehingga menurunkan laju pertumbuhan. Oleh karena itu, dibutuhkan salinitas optimal untuk mendukung pertumbuhan udang yang diablasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh tingkat salinitas berbeda terhadap pertumbuhan udang vannamei L. vannamei yang diablasi. Penelitian ini dilaksanakan selama 60 hari. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratories dengan Rancangan Acak Sistematis (RAS) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan pada tiap perlakuannya. Data dianalisis dengan ANOVA. Sementara itu, perbedaan pengaruh antar perlakuan dipeloleh melalui uji wilayah ganda Duncan 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai tingkat salinitas media isoosmotik pada berbagai fase molting memberikan pengaruh (p<0,05) terhadap laju pertumbuhan harian. Nilai terbaik laju pertumbuhan harian (sebelum dan setelah mengalami kematian) berada pada perlakuan S3 (25±1 ppt) (mendekati isoosmotik intermolt akhir/premolt) dengan SGR sebesar 1,17%.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Mutiara Salsabiela
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.