Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Program Vaksinasi COVID-19 oleh Lembaga Pemerintah di Desa Latukan Kec. Karanggeneng Kab. Lamongan
DOI:
https://doi.org/10.59141/jist.v2i10.247Keywords:
Vaksinasi COVID-19, COVID-19, Partisipasi MayarakatAbstract
Semakin bertambahnya kasus COVID-19 menjadikan pemerintah Indonesia melakukan gerak cepat mengatasi pandemi melalui program vaksinasi untuk meningkatkan herd imunity. Kerjasama lembaga pemerintahan dan masyarakat sangatlah dibutuhkan dalam terselenggaranya vaksinasi. Namun tidak sedikit masyarakat yang belum mengetahui pentingnya vaksinasi sehingga enggan untuk di vaksin COVID-19. Fokus dan tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat di desa Latukan Kab.Lamongan pada program vaksinasi. Teori pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan studi literatur. Adapun informan dalam penelitian ini yakni ketua PKK desa Latukan dan ketua kelompok tani. Hasil dari penelitian ini yaitu tidak adanya sosialiasai dan penyuluhan kepada masyarakat umum mengenai pentingnya vaksinasi, namun terdapat penyuluhan dari rumah ke rumah oleh pihak bidan desa kepada para lansia, dan adanya berita hoax mengenai dampak melalukan vaksinasi.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Irssa Intan Fatiha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.