Perencanaan Simpang Bersinyal (Studi Kasus Simpang Tiga Terminal Ciledug Kabupaten Cirebon)
DOI:
https://doi.org/10.59141/jist.v2i05.141Keywords:
Simpang Bersinyal, Derajat Kejenuhan dan Tundaan, MKJI 1997.Abstract
Simpang Tiga Terminal Ciledug merupakan simpang tak bersinyal yang menyebabkan terjadinya konflik yang menimbulkan beberapa permasalahan lalu lintas seperti kemacetan. Kemacetan pada simpang ini terjadi akibat pertumbuhan kendaraan yang cepat dan lingkungan simpang yang merupakan daerah komersial. Gangguan terhadap arus lalu lintas akan menyebabkan kemacetan berkepanjangan terutama jika tidak ada pengaturan sinyal. Maka untuk mengurangi atau meminimalkan konflik tersebut, maka harus direncanakan simpang bersinyal. Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan survey di lapangan untuk mendapatkan data volume lalu lintas, hambatan samping, jarak kendaraan berangkat-pergi serta ukuran lengan simpang dan proses pengolahan data menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997 dengan menghitung geometrik, kondisi lingkungan, volume arus lalu lintas, fase, waktu antar hijau dan hilang, penentuan waktu siklus dan kapasitas serta menggambarkan timing diagram. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh nilai derajat kejenuhan (DS) untuk 3 fase yaitu sebesar 0,79, waktu siklus sebesar 70 detik, waktu tundaan rata-rata 40,22 detik/smp dan untuk 2 fase (DS) sebesar 0,62, waktu siklusnya 82 detik tundaan rata-rata sebesar 25,99 det/smp. Tetapi untuk perencanaan 2 fase ini waktu siklus melebihi aturan yang di tetapkan di MKJI sehingga kapasitas dari simpang tersebut tidak mencukupi. Sehingga dari hasil perencanaan ini yang lebih efektif menggunakan 3 fase karena hal ini bisa meningkatkan kapasitas simpang pada semua lengan sehingga bisa memperkecil nilai derajat kejenuhan pada simpang tersebut.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Dedi Hermawan, Desi Dianasari Utami
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.