Analisis Produksi Biodiesel dan Kitosan Berbasis Larva Black Soldier Fly (Hermetia Illucens) dengan Memanfaatkan Sampah Organik
DOI:
https://doi.org/10.59141/jist.v2i04.132Keywords:
sampah organik; larva BSF; biodiesel; kitosanAbstract
Konsumsi energi di Indonesia terus meningkat karena kebutuhan energi tidak sebanding dengan ketersediaannya. Selain itu, Indonesia juga dihadapkan pada permasalahan sampah organik yang belum dikelola dengan baik melalui sistem landfilling di TPA. Perlu upaya penanganan komprehensif dalam mengatasi sampah organik dan memenuhi kebutuhan energi. Black Soldier Fly (BSF) berpotensi mengatasi masalah limbah organik dan kebutuhan energi. Penelitian ini bertujuan menelaah peran BSF dalam menguraikan masalah sampah organik dan potensinya dalam pengembangan energi terbarukan berupa biodiesel dan kitosan. Metode penelitian ini dilakukan melalui melalui kajian literatur artikel dan jurnal internasional yang diperoleh melalui penelusuran 3 pangkal data (Science Direct, DOAJ, dan Google Sholar) kemudian dilakukan penapisan artikel dan ekstraksi data potensi BSF sebagai sumber biodiesel dan kitosan.Berdasarkan telaah berbagai referensi,BSF mampu mendegradasi sampah organik hingga 56% selama fase hidupnya. Pupa BSF diketahui mengandung 35% lemak yang prospektif sebagai bahan baku biodiesel dengan kualitas sesuai standar Eropa EN 14214 dan SNI 7182:2015 serta dapat diterapkan pada mesin diesel dengan pelepasan emisi lebih rendah, pembakaran lebih lambat, rata-rata laju pelepasan panas (heat release rate) yang lebih tinggi, dan meningkatkan periode penundaan pengapian (ignition delay) daripada bahan bakar diesel. Selain itu, pupa BSF berpotensi sebagai kitosan dengan derajat deasetilisasi 75,98% sesuai standar Badan Standardisasi Nasional. Pemanfaatan BSF dalam menguraikan sampah dan pemanfaatannya sebagai sumber energi mendorong terealisasinya tujuan Sustainable Develompment Goals (SDGs).
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Siski Andini Sukowati, Moh Sahid Indrawan, Aziz Husain Ahmad
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.