������������������������������������������ Jurnal
Indonesia Sosial Teknologi: p�ISSN:
2723 - 6609
e-ISSN : 2745-5254
PENGARUH KOMPETENSI TERHADAP
PRODUKTIVITAS KERJA DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI MODERATOR DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL I GUSTI NGURAH RAI BALI
Satria Panji Wijayanto, Derriawan dan Fahruddin Salim
Sekolah Pascasarjana Universitas Pancasila, Jakarta, Indonesia.
Email: [email protected],
[email protected], [email protected]
Abstract
This
study aims to analyze the influence of the competence of employees of PT
Angkasa Pura I (Persero), especially I Gusti Ngurah Rai Bali International
Airport in increasing work productivity through aspects of appreciation and
promotion in the workplace. This study also uses job satisfaction as a
moderating variable to see its role in strengthening or weakening the
relationship to work productivity. The research method used is a quantitative
design with the method of taking a questionnaire to 240 respondents from the
employees of I Gusti Ngurah Rai International Airport, Bali. The analysis
process used is descriptive and verification with the SEM Partial Least Square
(PLS) method. The results of the study using the SmartPLS 3.0 aid show that
there are 4 out of 9 hypotheses that do not have a significant effect, namely.
Meanwhile, there is no significant effect of rewards and promotions on work
productivity, competence and promotion on work productivity which is moderated
by job satisfaction. Competence has the greatest influence on work productivity
compared to other variables.
Keywords: competence;
appreciation; promotion; job satisfaction; work productivity.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis pengaruh kompetensi karyawan PT Angkasa Pura I (Persero),
khususnya Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dalam menigkatkan
produktivitas kerja yang melalui aspek penghargaan dan promosi di tempat kerja.
Penelitian ini juga menggunakan kepuasan kerja sebagai variabel moderator untuk
melihat perannya dalam memperkuat atau memperlemah hubungan terhadap
produktivitas kerja. Metode penelitian yang digunakan yaitu desain kuantitatif
dengan metode pengambilan kuesioner kepada 240 responden yang berasal dari
karyawan Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Proses analisis
yang digunakan yaitu berupa deskriptif dan verifikatif dengan metode SEM
Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian dengan menggunakan bantuan
SmartPLS 3.0 menunjukkan bahwa terdapat 4
dari 9 hipotesis yang tidak memiliki pengaruh signifikan yaitu. Sedangkan tidak
terdapat pengaruh yang signifikan dari penghargaan dan promosi terhadap
produktivitas kerja, kompetensi dan
promosi
terhadap produktivitas kerja yang dimoderasi oleh kepuasan kerja. Kompetensi
memiliki pengaruh paling besar terhadap produktivas kerja dibandingkan dengan
variabel lainnya.
Kata kunci: kompetensi;
penghargaan; promosi; kepuasan kerja; produktivitas kerja.
Pendahuluan
Perusahaan
merupakan setiap bentuk usaha yang bersifat tetap, terus menerus dan yang
didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam wilayah negara Republik Indonesia.
Tujuan perusahaan adalah memperoleh keuntungan atau laba
PT. Angkasa Pura
I (Persero) sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di
bidang jasa kebandarudaraan dituntut untuk selalu menghasilkan laba sesuai
dengan statusnya sebagai Perusahaan Perseroan (Persero) dalam memberikan
keuntungan kepada kas negara sebanyak-banyaknya.
Kegiatan
operasional di Bandara tidak dapat terlepaskan dari target Keselamatan,
Keamanan, dan Pelayanan serta Pemenuhan Regulasi (3S+1C) terhadap proses bisnis
yang ada di Bandara yang meliputi Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara
(PJP2U), Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan dan Penyimpanan Pesawat Udara
(PJP4U) dan Pelayanan Jasa Kargo dan Pos Pesawat Udara (PJKP2U).
Salah satu
bandar udara yang di kelola oleh PT Angkasa Pura I (Persero) yaitu Bandar Udara
Internasional I Gusti Ngurah Rai � Bali. Bandar Udara Internasional I Gusti
Ngurah Rai � Bali merupakan Kantor Cabang Bandar Udara Kelas Utama dan terbesar
yang dimiliki oleh PT Angkasa Pura I (Persero) dimana lebih dari 50% total
pendapatan yang didapatkan oleh PT Angkasa Pura I (Persero) berasal dari Bandar
Udara I Gusti Ngurah Rai � Bali. Oleh karena itu, pendapatan dari perusahaan
sangat tergantung dari pendapatan dan kondisi yang ada di Bandar Udara I Gusti
Ngurah Rai � Bali (Laporan Tahunan PT Angkasa Pura I Tahun 2016-2018).
Menurut
Berdasarkan dari
kondisi di atas, PT. Angkasa Pura I (Persero) perlu menentukan strategi terbaik
untuk tetap dapat meningkatkan produktivitas dan mencapai target perusahaan
yang telah ditetapkan. Dalam pelaksanaan kegiatan operasional di Bandara tentu
terdapat banyak tantangan di dalam mencapai suatu kegiatan operasional yang
unggul. Faktor kepuasan kerja karyawan menjadi salah satu faktor di dalam
kelancaran kegiatan operasional di Bandara dalam menjamin peningkatan kualitas
dan memberikan layanan prima untuk memuaskan pelanggan
Berkaitan dengan
operasional bandar udara di PT. Angkasa Pura I (Persero), diperlukan sumber daya manusia
yang memiliki keterampilan khusus dengan harapan untuk memperoleh hasil yang
terbaik.
Oleh sebab itu,
perlu dilakukan suatu pengukuran produktivitas di lapangan yang bertujuan untuk
mengetahui tolak ukur produktivitas yang telah dicapai oleh perusahaan dan
merupakan dasar dari perencanaan bagi peningkatan efektivitas dan efisiensi
bandara udara di masa yang akan datang.
Selain itu, pemberian
penghargaan dan promosi kerja juga erat kaitannya dengan peningkatan
produktivitas kerja karyawan.
Berdasarkan
Menurut
Berdasarkan
beberapa permasalahan yang telah dijelaskan dijelaskan di atas, penulis ingin
meneliti lebih dalam mengenai pengaruh kompetensi terhadap produktivitas kerja
melalui penghargaan dan promosi dengan kepuasan kerja sebagai moderator di PT.
Angkasa Pura I (Persero) � Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti
Ngurah Rai � Bali.
Metode Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan
pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang
berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti populasi dan
sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara
random, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data
bersifat statistik yang bertujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan
Adapun populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh karyawan organik di PT Angkasa Pura I (Persero) dengan lokasi
kerja Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali,
dengan jumlah sampel sebanyak 240 responden dari total 575 karyawan. Penelitian
ini menggunakan instrumen berupa kuesioner dengan skala likert.
Metode yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu metode analisis statistik deskriptif, yaitu untuk
menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang
telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku
untuk umum atau generalisasi
Penelitian ini terdiri dari 5
variabel yaitu kompetensi sebagai variabel independen; produktivitas kerja sebagai
variabel dependen; penghargaan dan promosi sebagai variabel mediasi; serta
kepuasan kerja sebagai variabel moderator.
Hasil dan Pembahasan
a.
Evaluasi
Model Pengukuran (Outer Model)
Dalam
PLS untuk mengukur reliabilitas suatu konstruk dengan indikator refleksif dapat
dilakukan dengan uji composite
reliability dengan ketentuan apabila konstruk memiliki nilai Composite Reliability yang lebih besar
dari 0.70, nilai Cronbanchs Alpha
yang lebih besar dari 0.70, dan nilai Average
Variance Extracted (AVE) yang lebih besar dari 0.50, dapat disimpulkan
bahwa variabel manifes memiliki akurasi, konsistensi dan ketepatan instrumen
yang baik dalam mengukur konstruk.
Hasil
pengujian menggunakan software Smart PLS 3.0, disajikan pada tabel berikut:
Tabel 1.
Hasil Output
Latent Variable Coefficients
Variabel Laten |
AVE |
Cronbach�s Alpha |
Composite Reliability |
Keterangan |
Kepuasan Kerja (W) |
0.507 |
0.893 |
0.910 |
Reliabel |
Kompetensi (X) |
0.521 |
0.874 |
0.898 |
Reliabel |
Moderating Effect WX |
1.000 |
1.000 |
1.000 |
Reliabel |
Moderating Effect WZ1 |
1.000 |
1.000 |
1.000 |
Reliabel |
Moderating Effect WZ2 |
1.000 |
1.000 |
1.000 |
Reliabel |
Penghargaan (Z1) |
0.538 |
0.785 |
0.853 |
Reliabel |
Produktivitas Kerja (Y) |
0.528 |
0.705 |
0.817 |
Reliabel |
Promosi (Z2) |
0.519 |
0.815 |
0.855 |
Reliabel |
��� Sumber:
Data primer (diolah penulis)
b.
Evaluasi Model
Struktural (Inner Model)
Inner Model merupakan uji pada model struktural yang
dilakukan untuk menguji hubungan antara konstruk laten. Dalam penelitian ini
pengujian inner model dilakukan
dengan memperlihatkan nilai R2 pada variabel laten endogen. Berdasarkan hasil pengujian
menggunakan software SmartPLS 3.0, diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 2.
�Nilai Koefisien Determinasi (Uji R2)
|
R2 |
R2 Adjusted |
Penghargaan
(Z1) |
0.248 |
0.245 |
Produktivitas
Kerja (Y) |
0.559 |
0.546 |
Promosi (Z2) |
0.310 |
0.308 |
���������� Sumber : Data primer (diolah penulis)
Gambar 1.
Hasil Analisis Model SEM Lengkap
c.
Uji Hipotesis
Hipotesis dalam
penelitian ini akan diuji dengan menggunakan nilai koefisien path dan t-values yang disajikan sebagai berikut :
Tabel 3.
Path Coefficient and T-Values
Hubungan Konstruk |
Path Coefficient |
T Statistics |
Keterangan |
Kepuasan Kerja (W) -> Produktivitas Kerja (Y) |
0.474 |
6.391 |
Signifikan |
Kompetensi (X) -> Penghargaan (Z1) |
0.498 |
7.975 |
Signifikan |
Kompetensi (X) -> Produktivitas Kerja (Y) |
0.426 |
6.190 |
Signifikan |
Kompetensi (X) -> Promosi (Z2) |
0.557 |
11.534 |
Signifikan |
Moderating Effect WX -> Produktivitas Kerja (Y) |
0.013 |
0.187 |
Tidak Signifikan |
Moderating Effect WZ1 -> Produktivitas Kerja (Y) |
0.128 |
2.247 |
Signifikan |
Moderating Effect
WZ2 -> Produktivitas Kerja (Y) |
-0.071 |
1.212 |
Tidak Signifikan |
Penghargaan (Z1) -> Produktivitas Kerja (Y) |
0.004 |
0.049 |
Tidak Signifikan |
Promosi (Z2) -> Produktivitas Kerja (Y) |
-0.060 |
0.773 |
Tidak Signifikan |
��� Sumber: Data primer (diolah penulis)
Pembahasan
1.
Pengaruh
Kompetensi terhadap Penghargaan di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah
Rai � Bali
Berdasarkan
parameter statistik menunjukkan bahwa thitung� sebesar 7.975 lebih besar daripada ttabel
sebesar 1.96 pada tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa Kompetensi berpengaruh signifikan terhadap
Penghargaan.
Kompetensi
karyawan sangat dibutuhkan sebagai salah satu panduan di dalam pemberian
penghargaan yang ada di perusahaan. Telah diketahui pula bahwa kompetensi
karyawan dapat dilihat dari kompetensi dasar dan pembeda yang dimiliki oleh
karyawan tersebut. Sedangkan kemampuan mengelola tugas, adapatasi dengan
lingkungan dan kemampuan komunikasi dapat pula meningkatkan kompetensi
karyawan.
Hasil penelitian
membuktikan bahwa kompetensi berpengaruh
signifikan terhadap penghargaan. Hal ini berarti
semakin baik kompetensi karyawan, akan berdampak pada
semakin meningkatnya penghargaan
yang akan di dapat oleh karyawan tersebut. Selain itu, Hasil penelitian ini
mendukung temuan sebelumnya oleh
2.
Pengaruh
Kompetensi terhadap Promosi di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai -
Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 11.534 lebih besar daripada ttabel sebesar 1.96 pada
tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa kompetensi berpengaruh signifikan terhadap promosi.
Kompetensi karyawan merupakan salah satu
faktor penentu di dalam promosi karyawan di perusahaan. Perusahaan membutuhkan
karyawan dengan kompetensi yang tinggi untuk mengisi posisi strategis di
perusahaan demi bersaing dengan kompetitor lainnya.
Hasil penelitian
membuktikan bahwa kompetensi berpengaruh
signifikan terhadap penghargaan. Hal ini berarti
semakin baik kompetensi karyawan, akan berdampak pada
semakin meningkatnya kesempatan
promosi yang akan di dapat oleh karyawan tersebut di
perusahaan. Hasil penelitian ini mendukung temuan sebelumnya oleh
3.
Pengaruh
Penghargaan terhadap Produktivitas Kerja di Bandar Udara Internasional I Gusti
Ngurah Rai - Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 0.049 lebih kecil daripada
ttabel sebesar 1,96 pada tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa Penghargaan tidak berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas
kerja.
Penghargaan yang diberikan oleh perusahaan
sejatinya dapat memacu karyawan untuk dapat bekerja lebih baik lagi dan semakin
produktif. Penghargaan dapat menjadi nilai tambah bagi karyawan sehingga
karyawan akan merasa bangga dapat berkontribusi maksimal untuk perusahaan.
Namun, hasil penelitian ini
membuktikan bahwa penghargaan tidak berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas
kerja. Hal ini
dikarenakan hubungan yang terjadi antara penghargaan dengan produktivitas
kerja yang terjadi
adalah sangat rendah. Terjadinya hubungan yang sangat rendah ini
mengindikasikan bahwa kebijakan
terkait penghargaan yang dibangun oleh perusahaan masih belum mampu untuk
memacu karayawan di dalam meningkatkan produktivitas kerjanya.
Hasil penelitian ini
berbeda dengan penelitian sebelumnya oleh
4. Pengaruh Promosi terhadap
Produktivitas Kerja di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 0.773 lebih kecil daripada
ttabel sebesar 1,96 pada tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa Promosi tidak berpengaruh
signifikan terhadap Produktivitas
Kerja.
Promosi jabatan bagi karyawan akan
mendorong mereka untuk meningkatkan produktivitas kerjanya agar dapat
meningkatkan kesempatan untuk promosi di perusahaan. Promosi yang baik selalu
mengedepankan transparansi dan objektivitas sehingga setiap karyawan memiliki
kesempatan sama untuk dapat secara seimbang berlomba-lomba mendapatkan promosi
jabatan.
Namun, hasil penelitian ini
membuktikan bahwa promosi tidak berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas
kerja. Hal ini
mengindikasikan bahwa kebijakan
terkait promosi yang berlaku di perusahaan masih belum mampu untuk memacu
karayawan di dalam meningkatkan produktivitas kerjanya. Hasil penelitian ini
berbeda dengan penelitian sebelumnya oleh
5. Pengaruh Kompetensi terhadap Produktivitas
Kerja di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 6.190 lebih besar daripada
ttabel sebesar 1.96 pada tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa Kompetensi berpengaruh signifikan
terhadap Produktivitas Kerja.
Produktivitas kerja yang baik di perusahaan
salah satunya di tentukan oleh kompetensi yang dimiliki oleh karyawannya.
Karyawan yang memiliki kompetensi memadai cenderung sudah menyadari akan tugas
dan tanggung jawabnya sehingga dengan sendirinya mereka akan selalu berusaha
untuk menyelesaikan tugas dengan baik. Selain itu, karyawan dengan kompetensi
yang baik akan selalu terpacu untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas
pekerjaan. Hal ini akan berdampak kepada peningkatan produktivitas kerja di
perusahaan.
Hasil penelitian
membuktikan bahwa kompetensi berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas
kerja. Hal ini
berarti semakin baik kompetensi
karyawan, akan berdampak pada semakin meningkatnya produktivitas kerja di perusahaan. Hasil penelitian ini mendukung
temuan dalam penelitian
6.
Pengaruh
Kepuasan Kerja terhadap Produktivitas Kerja di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai -
Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 6.391 lebih besar daripada
ttabel sebesar 1.96 pada tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa Kepuasan Kerja berpengaruh signifikan
terhadap produktivitas kerja.
Kepuasan Kerja merupakan indikator puas
atau tidaknya karyawan terhadap perusahaan. Kesesuaian antara tanggung jawab
dengan beban kerja dan hubungan antar karyawan juga mendorong karyawan untuk
merasa puas dalam bekerja. Salah satu faktor yang dipengaruhi oleh kepuasan kerja
yaitu produktivitas kerja. karyawan yang merasa puas dalam bekerja akan
cenderung untuk melakukan yang terbaik untuk perusahaan karena perusahaan dapat
memberikan rasa puas bagi karyawan. Hal ini juga akan berdampak kepada
peningkatan produktivitas kerja di perusahaan.
Dalam penelitian ini, kepuasan kerja
bertindak sebagai moderator di dalam hubungan penghargaan, promosi, dan juga
kompetensi terhadap produktivitas kerja. Hasil penelitian membuktikan bahwa kepuasan kerja berpengaruh signifikan
terhadap produktivitas kerja. Hal ini berarti
semakin baik kepuasan kerja karyawan, akan berdampak pada
semakin meningkatnya produktivitas
kerja di perusahaan. Hasil penelitian ini serupa
dengan penelitian sebelumnya oleh
7.
Pengaruh
Penghargaan
terhadap Produktivitas Kerja yang di Moderasi oleh Kepuasan Kerja di Bandar
Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 2.247 lebih besar daripada
ttabel sebesar 1.96 pada tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa Penghargaan berpengaruh signifikan
terhadap Produktivitas Kerja setelah dimoderasi
oleh kepuasan kerja.
Berbeda dengan hasil penelitian yang
menyatakan bahwa penghargaan tidak berpengaruh signifikan terhadap
produktivitas kerja, penghargaan yang dimoderasi oleh kepuasan kerja justru
berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja. Faktor kepuasan kerja
dapat menambah pengaruh penghargaan terhadap produktivitas kerja. Walaupun
kebijakan dan sistem terkait penghargaan belum diterapkan dengan baik, namun
karyawan masih merasa puas terhadap pekerjaannya sehingga berpengaruh di dalam
meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
Hasil penelitian membuktikan bahwa penghargaan yang dimoderasi oleh kepuasan
kerja berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas
kerja. Hal ini
berarti semakin baik penghargaan
yang dimoderasi oleh kepuasan kerja, akan berdampak pada semakin meningkatnya produktivitas kerja di perusahaan.
8.
Pengaruh
Promosi
terhadap Produktivitas Kerja yang di Moderasi oleh Kepuasan Kerja di Bandar
Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 1.212 lebih kecil daripada ttabel sebesar 1,96 pada
tingkat signifikansi 5%.
Artinya bahwa Promosi tidak berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas
kerja setelah dimoderasi oleh kepuasan kerja.
Serupa dengan hasil penelitian yang
menyatakan bahwa promosi tidak berpengaruh signifikan terhadap produktivitas
kerja, promosi yang dimoderasi oleh kepuasan kerja juga tidak berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas kerja. Faktor kepuasan kerja belum dapat
menambah pengaruh promosi terhadap produktivitas kerja. Kebijakan dan sistem
terkait promosi yang belum diterapkan dengan baik, membuat karyawan masih
merasa belum puas terhadap pekerjaannya sehingga tidak berpengaruh di dalam
meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
Hasil penelitian membuktikan bahwa promosi yang dimoderasi oleh kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan
terhadap produktivitas kerja. Hal ini berarti moderasi kepuasan kerja pada promosi, tidak terlalu berdampak di dalam meningkatkan produktivitas kerja di perusahaan.
9.
Pengaruh
Kompetensi
terhadap Produktivitas Kerja yang di Moderasi oleh Kepuasan Kerja di Bandar
Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali
Berdasarkan parameter
statistik menunjukkan bahwa thitung�
sebesar 0.187 lebih kecil daripada
ttabel sebesar 1,96 pada tingkat signifikansi 5%. Artinya bahwa Kompetensi tidak berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas
kerja setelah dimoderasi oleh kepuasan kerja.
Berbeda dengan hasil penelitian yang
menyatakan bahwa kompetensi berpengaruh signifikan terhadap produktivitas
kerja, kompetensi yang dimoderasi oleh kepuasan kerja justru tidak berpengaruh
signifikan terhadap produktivitas kerja. Faktor moderasi kepuasan kerja
mengurangi pengaruh kompetensi terhadap produktivitas kerja.
Hasil penelitian membuktikan bahwa kompetensi yang dimoderasi oleh kepuasan
kerja tidak berpengaruh signifikan
terhadap produktivitas kerja. Hal ini berarti moderasi kepuasan kerja pada kompetensi, tidak terlalu berdampak di dalam meningkatkan produktivitas kerja di perusahaan.
Kesimpulan
Dari hipotesis yang telah
diujikan, terdapat 4 dari 9 hipotesis yang tidak memiliki pengaruh signifikan
antar variabelnya. Penghargaan tidak
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas kerja. Kebijakan
pemberian penghargaan belum dapat berdampak signifikan terhadap peningkatan
produktivitas kerja di perusahaan. Hal ini bukan berarti kebijakan penghargaan secara umum tidak dapat
meningkatkan produktivitas, namun di dalam penelitian ini didapatkan hasil yang
berbeda dari sebagian besar penelitian yang ada di tempat lain. Hal tersebut
menunjukkan perlunya perbaikan terhadap kebijakan pemberian penghargian bagi
karyawan untuk dapat ditinjau secara holistik baik penghargaan dari sisi
finansial maupun non-finansial. Promosi tidak memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas kerja. Kebijakan penerapan
sistem promosi di perusahaan belum dapat berdampak signifikan terhadap
peningkatan produktivitas kerja di perusahaan. Hal ini bukan berarti sitem
promosi secara umum tidak dapat meningkatkan produktivitas, namun perlu
ditinjau lebih dalam lagi terkait penerapan sistem promosi yang ada di
perusahaan saat ini karena hasil penelitian ini menunjukkan hal berbeda dari
penelitian lain pada umumnya dimana seharusnya promosi berpengaruh terhadap
peningkatan produktivitas kerja.
Perlu dilakukan evaluasi dan perhatian lebih terhadap
implementasi kebijakan pemberian penghargaan bagi karyawan. Hasil rata-rata jawaban responden untuk variabel penghargaan memiliki
skor yang rendah di dalam tanggapan perilaku responden terhadap tingkat
penerapan penghargaan di perusahaan. Perusahaan juga perlu senantiasa melakukan
evaluasi secara berkala terhadap program penghargaan yang telah diberikan agar
dampak terhadap karyawan dapat di analisis dengan tepat dan efektif.
Selain itu,
Perlu dilakukan pembaruan terhadap kebijakan sistem promosi di perusahaan oleh
manajemen yang menyesuaikan kebutuhan perusahaan saat ini. Hasil rata-rata
jawaban responden untuk variabel promosi memiliki skor yang rendah di dalam
tanggapan perilaku responden terhadap tingkat penerapan promosi di perusahaan.
Perusahaan perlu melihat realita gap yang terjadi pada karyawan sehingga
nantinya akan di dapat suatu formula yang efektif terkait dengan sistem promosi
di perusahaan yang berdampak di dalam peningkatan produktivitas kerja.
Abbaszadeh, Z. d. (2012). The Relationship Between
Manager�s Competencies and Employees�s Producitivity in Fars Chemical
Industry Company, Shiraz, Iran. World Applied Sciences Journal 19 (6):
811-817, 2012.
Earlyanti, N. I. (2019).
Competency and Assessment of Performance Management Systems Affecting
Position Promotion in Kendari Resort Police. The 1st International
Conference of Social Science Studies and Sustainability Issues.
�
Haskas, Y. (2013).
Pengaruh Kompetensi Terhadap Motivasi, Prestasi, Penghargaan dan Kepuasan
Kerja Dosen pada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal
Ilmiah Kesehatan Diagnosis. Vol. 3 Nomor 1 Tahun 2013.
Jehanzeb, K. d. (2012).
Impact of Rewards and Motivation on Job Satisfaction in Banking Sector of
Saudi Arabia. International Journal of Business and Social Science Vol. 3
No. 21, November 2012.
Karami, A. d. (2013).
Analyzing the Effectiveness of Reward Management System on Employee
Performance through the Mediating Role of Employee Motivation Case Study :
Isfahan Regional Electric Company. International Journal of Academic
Research in Business and Social Sciences September 2013, Vol. 3, No. 9.
Lau, H. C. (2018).
Raising Employee Competency and Productivity through Best Practice in
Promotion and Goal Setting. Society of Petrolium
Engineers-191862-18APOG-MS.
Noor, Z. d. (2015).
Impact of Job Promotion and Job Advancement on Job Satisfaction in
Universities of KPK Province of Pakistan. Sci.Int.(Lahore), 27(2),
1499-1505, 2015.
Pemerintah Republik
Indonesia. (1982). https://m.hukumonline.com/pusatdata/detail/54/undangundang-nomor-3-tahun-1982/document.
Retrieved from Hukum Online.
PT Angkasa Pura I
(Persero). (2018). Laporan Survei Kepuasan Karyawan P.T. Angkasa Pura I
(Persero) Tahun 2018. Jakarta.
PT Angkasa Pura I
(Persero). (2019). https://ap1.co.id/id/information/annual-report.
Retrieved from PT Angkasa Pura 1 (Persero).
PT Angkasa Pura I
(Persero). (2019). Laporan Survei Kepuasan Karyawan P.T. Angkasa Pura 1
Tahun 2019. Jakarta.
Rositajati, H. (2017). Pengaruh
Kompetensi dan Komitmen Organisasi Terhadap Promosi Jabatan Serta
Implikasinya Terhadap Produktivitas (Studi Kasus pada Ditjen Renhan Kemhan).
Jakarta: Universitas Pembangunan Nasional Veteran.
Sugiyono. (2016). Metode
Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung:
CV. Alfabeta.