88
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi:p–ISSN: 2723 - 6609
e-ISSN :2745-5254
Spesial Issue - Vol. 2, No.1 Januari 2022
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PLASTIK
BERDASARKAN PERMINTAAN CUSTOMER
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
Universitas Mercu Buana, Jakarta, Indonesia
1,2 dan 3
1
2
dan
3
Abstrak
CV Bina Jaya Plastik merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penyedia produk promosi
berupa pakaian, alat tulis, tas, dan hadiah premium. Dalam proses bisnisnya, saat ini sistem masih
menggunakan sistem manual dan masih memiliki beberapa kelemahan, salah satunya adalah
pencatatan barang dan permintaan yang masih rekap data dan disimpan secara manual
menggunakan Microsoft Excell. Hal ini membuat proses pembelian barang dan permintaan
memakan waktu lama, dan tidak akurat. Berdasarkan analisis Frame Work PIECES dapat
disimpulkan bahwa permasalahan utama CV Bina Jaya Plastik adalah keakuratan dan efisiensi
informasi yang kurang maksimal pada sistem yang sedang berjalan, sehingga dengan dibuatnya
sistem berbasis web ini diharapkan untuk membuat informasi yang lebih baik. Dengan adanya
perancangan program aplikasi berbasis website pada CV Bina Jaya Plastik ini diharapkan dapat
membantu mempermudah dalam pengelolaan data pembelian barang sesuai permintaan dan
mempercepat proses pembuatan laporan kepada pimpinan. Seiring dengan kemajuan CV Bina
Jaya Plastik yang terus berkembang, sistem informasi data pembelian barang sesuai permintaan
yang berjalan dirasa kurang mendukung untuk diterapkan atau digunakan di CV Bina Jaya Plastik.
Sehingga sistem yang diusulkan diharapkan dapat mempermudah dan mempercepat pengolahan
serta memperoleh informasi yang akurat dari pengolahan data pembelian barang sesuai
permintaan.
Kata kunci: Bina Jaya; Pembelian; Manual; Website
Abstract
CV Bina Jaya Plastik is a company engaged in the provider of promotional products in the form
of clothing, stationery, bags, and premium gifts. In the business process, currently the system still
uses a manual system and still has some weaknesses, one of which is the recording of goods and
requests that are still recap data and stored manually using Microsoft Excell. This makes the
process of buying goods and requests take a long time, and is inaccurate. Based on the analysis
of Frame Work PIECES, it can be concluded that the main problem of CV Bina Jaya Plastik is
the accuracy and efficiency of information that is less maximal on the running system, so with the
creation of this web-based system is expected to make better information. With the design of a
website-based application program at CV Bina Jaya Plastik, it is expected to help facilitate in
managing data on the purchase of goods on demand and speed up the process of making reports
to the leadership. Along with the progress of CV Bina Jaya Plastik which continues to grow, the
information system of data on the purchase of goods on demand that runs is considered less
supportive to be applied or used in CV Bina Jaya Plastic. So that the proposed system is expected
to facilitate and speed up processing and obtain accurate information from the processing of
goods purchase data on demand.
Keyword : Bina Jaya; Purchase; Manual; Website
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
89 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Pendahuluan
Kemajuan dalam bidang teknologi komputer sangat penting perananya untuk perusahaan
(Utami, 2010). Seiring dengan perkembangan zaman, maka semakin kompleks pula kegiatan
manajemen pada suatu perusahaan (Sugiharto et al., 2022), khususnya untuk teknologi
perancangan sistem komputerisasi dimana setiap aktivitas pekerjaan pada perusahaan mengarah
pada komputerisasi (Elisabeth, 2019). Dengan melakukan komputerisasi dan memiliki teknologi
informasi yang baik maka akan memudahkan dalam perencanaan (Aswati & Siagian, 2016) dan
pengendalian serta pengambilan keputusan pada perusahaan (Suedi, 2012), agar dapat
dipertanggung jawabkan dan akan memberi kemudahan dalam pekerjaan karyawan (Oktisia,
2014).
Penjualan merupakan sebuah proses di mana kebutuhan pembeli dan kebutuhan penjual
dipenuhi (Abdurahman, 2017), melalui antar penukaran informasi dan kepentingan. Sistem
penjualan, pembelian, dan inventori perusahaan yang didukung dengan penggunaan SI dan TI
secara maksimal dapat meningkatkan keunggulan secara kualitatif dan kuantitatif (Hartono,
2013). Dilihat dari segi kualitatif, penggunaan SI dan TI dapat meningkatkan efektifitas proses
bisnis perusahaan dan meningkatkan kepuasan pelanggan (Setiawan, 2015).
CV Bina Jaya Plastic yang beralamat di Jalan. Raya Jl indraloka Gg v no1875, RT.8/RW.6,
Jelambar, Kec. Grogol petamburan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta barat
11460, yang perlahan-lahan membangun reputasi melalui hubungan berbasis pelanggan dan
akhirnya mencapai pertumbuhan usaha yang luar biasa. CV Bina Jaya Plastic adalah perusahaan
yang bergerak di bidang penyedia produksi plastik.
Dalam proses bisnisnya, saat ini sistemnya masih menggunakan sistem manual untuk
pencatatan pembelian barang dan permintaan (Alianto, 2011). Proses pembelian barang dan
permintaan masih memiliki beberapa kelemahan salah satunya adalah bagian pencatatan
pembelian barang dan permintaan yang masih rekap data dan disimpan secara manual
menggunakan Microsoft Excell. Hal tersebut membuat proses pembelian barang dan permintaan
memakan waktu lama, dan tidak akurat. Data pembelian dan permintaan yang tidak tercatat atau
pencatatan yang ganda. Proses pembelian barang pun masih menggunakan Microsoft Word dan
dikirim melalui email kepada pihak supplier dan permintaan menggunakan email dan diinput
kedalam Microsft Excell, sehingga apabila akan membuat pembelian barang atau permintaan
diharuskan untuk membuka dokument terkait.
Metode Penelitian
CV Bina Jaya Plastic yang beralamat di Jalan. Raya Jl indraloka Gg v no1875, RT.8/RW.6,
Jelambar, Kec. Grogol petamburan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta barat
11460. Alat penelitian berupa komputer yang akan diimplementasikan prototipe perangkat lunak
sistem manajemen klaim asuransi dengan konsep workflow adalah komputer dengan spesifikasi
komputer desktop pada umumnya. Namun, implementasi pada lingkungan kerja nyata ketika
sistem telah benar-benar dioperasikan, tidak menutup kemungkinan spesifikasi komputer akan
berubah mengikuti kebutuhan sistem.
Penelitian ini menggunakan alat penelitian berupa perangkat keras dan perangkat lunak,
yaitu:
1. Perangkat keras terdiri dari Processor Intel Core I5, Besar memori RAM 4GB, Kapasitas
Harddisk 500GB, Monitor dengan resolusi 1024 x 768 px. dan Perangkat mouse dan
keyboard standar.
2. Perangkat Lunak terdiri dari Sistem operasi Windows 10, XAMPP Control Panel dengan
Apache sebagai web server, PHP sebagai bahasa web-programming, MySQL database dan
Draw.io.
Berikut teknik pengumpulan data yang digunakan untuk menyelesaikan penelitian ini:
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 90
Study Literatur yaitu memahami dan mempelajari metode otentikasi sidik jari yang diperoleh dari
buku-buku, e-jurnal, artikel, dan sumber lain yang relevan untuk menunjang penyelesaian skripsi
ini. Wawancara merupakan proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara
Tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan responden/orang yang di
wawancarai, dengan atau tanpa menggunakan pedoman (guide) wawancara. Obeservasi
melakukan pengamatan terhadap kegiatan pegawai dalam melakukan absensi maupun dalam
pengolahan data absensi.
Berikut adalah diagram alir penelitian ini adalah :
Gambar 1. Diagram Alir
Hasil dan Pembahasan
Berikut adalah gambaran sistem yang berjalan pada kegiatan. Proses-proses yang berjalan
pada sistem ini adalah sebagai berikut:
Proses Permintaan
Pada proses ini Marketing menerima order dari Costumer melalui email dan diserahkan
kepada Costing untuk menentukan harga dan Membuat Sales Inquery, setelah selesai Costing
memberikan Sales Inquery yang sudah dibuat kepada Marketing untuk difollow up ke Costumer
untuk dilakukan acc lalu menyerahkan nya kepada Admin.
Proses Pembelian Bahan Baku
Pada proses ini setelah Sales Inquery yang telah di acc oleh Costumer di terima oleh Admin
langkah selanjutnya dibuatkan nya PO Bahan Baku untuk memesan bahan baku kepada suplier,
setelah itu PO Bahan Baku selesai dibuat, PO Bahan Baku diberikan kepada Supplier untuk
permintaan bahan baku.
Proses Penerimaan Bahan Baku
Pada proses ini setelah menerima PO Bahan Baku dari Admin, Supplier mengirim barang
sesuai PO Bahan Baku dan diterima oleh Gudang, setelah diterima bahan baku Gudang membuat
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
91 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
SJ Bahan Baku dan Lembar Kerja kemudian dikirim beserta bahan baku kepada Penyedia Jasa
Produksi.
Proses Penerimaan Barang Jadi
Pada proses ini setelah seesai produksi, Penyedian Jasa Produksi mengirim barang beserta
Lembar Kerja yang telah diproduksi kepada Gudang, setelah diterima Gudang memberi Lembar
Kerja yang telah selesai Produksi kepada Finance
Setelah menerima Lembar Kerja, selanjutnya Finance membuat Faktur dan dilakukan pengiriman
berdasarkan Faktur kepada Costumer, setelah diterima Costumer menandatangani dan
menyerahkan copy Faktur beserta Pembayaran kepada Finance yang nanti nya akan dibuatkan
Laporan yang nanti nya akan diserahkan kepada Direktur.
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Adapun flowmap sistem berjalan pada CV Bina Jaya Plastik dapat diihat pada gambar
Gambar 2. Flowmap Sistem Berjalan Pada CV Bina Jaya Plastik
Dokumen yang digunakan adalah dokumen yang berisi nama barang, jumlah dan keterangan.
Struktur data yang ada pada setiap field pada dokumen tidak berlebihan dan sesuai dengan
kebutuhan. Dokumen yang ada sudah memenuhi sistem yang sedang berjalan karena dalam
penerapannya tidak ada dokumen yang tidak dipakai.
Permasalahan yang ditemukan dapat diuraikan dengan metode PIECES (Performance,
Information, Economics, Control, Efficiency dan Services) sebagai berikut:
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 3. Metode PIECES
Berdasarkan analisa tersebut, dapat disimpulkan bahwa permasalah utama dari CV Bina
Jaya Plastik adalah akurasi dan efisiensi informasi yang kurang maksimal pada sistem yang
berjalan, sehingga dengan dibuatkannya sistem berbasis web ini diharapkan dapat membuat
informasi yang lebih baik.
Kebutuhan dalam perancangan sistem ini meliputi kebutuhan fungsional dan kebutuhan
non-fungsional.
No.
Jenis Analisis
Kelemahan Sistem Lama
Sistem Yang Diusulkan
1.
Performance
( kinerja )
- Kinerja bagian Administrasi kurang
cepat, akurat, dan tidak tepat waktu jika ada
permintaan data barang baik pemesanan
barang, data barang keluar atau data laporan
yang diminta dalam aktivitas sistem
persediaan barang di CV Bina Jaya Plastik.
- Proses pembuatan laporan selalu makan
waktu terlalu lama (berhari-hari).
- Segala bentuk laporan baik PO,
outstanding dan pengontrolan stok
dapat dilihat secara realtime.
- Dengan adanya system yang diusulkan
dapat melihat data stok material kapan
saja dan dimana saja.
2.
Information
( Informasi )
- Pengumpulan data - datanya bergantung
pada form pemesanan dan penerimaan
barang.
- Informasi yang diperoleh sering tidak
akurat atau salah.
Sistem yang diajukan yaitu pada menu
input barang juga disediakan form
untuk mengisi secara detail mengenai
informasi detail barang diantaranya
kapan barang tersebut tersedia.
3.
Economy
( Ekonomi )
Pada faktor ekonomi ini tidak terlalu
berpengaruh terhadap sistem yang berjalan
namun adanya kesalahan pembuatan
laporan yang mengakibatkan laporan harus
dibuat ulang dirasa kurang ekonomis.
Dengan diajukannya system ini pada
tahap awal akan membutuhkan biaya
yang cukup besar, tetapi dapat
dipastikan system ini akan
mempermudah pekerjaan dan dapat
meminimalisir terjadinya penumpukan
barang.
4.
Control
( Kendali )
- Pengontrolan dalam pencarian data
terkendala oleh input dan output yang masih
manual dan harus mencari form pendukung
sebagai alat mutlak dalam pencarian data
tersebut.
- Bila form pemesanan dan penerimaan
hilang atau rusak maka data yang dihasilkan
jadi bermasalah dan tidak sesuai dengan
yang ada digudang.
- Karena masing-masing User memiliki
akun Login sendiri maka setiap User
mempunyai batasan untuk mengelola
data pada sistem. Namun tidak
menutup kemungkinan untuk di hacker
oleh orang yang tidak bertanggung
jawab.
- Dengan adanya system ini prosedur
standard dapat diimplementasikan
dengan baik.
5.
Efficiency
( Efisiensi )
Karena kesalahan administrasi menginput
data dalam proses pemesanan, penerimaan
barang serta proses pembuatan laporan
yang dilakukan dengan cara manual yaitu
dengan menggunakan form-form
pendukung sebagai acuan dalam proses
pencarian data tersebut dengan begitu
proses yang berlangsung kurang efisien.
- Mampu menjalankan tugas dengan
baik dan tepat (dengan tidak membuang
waktu dan tenaga).
- Memberikan label (kartu identitas) di
setiap pembeliannya yang sudah
sampai di gudang.
6.
Service
( Layanan )
Dengan adanya sistem berbasis web dapat
mempermudah dalam proses pemesanan
barang, pengadaan barang, pembuatan
laporan dan tidak mengandalkan form-form
pendukung keakuratan data sehingga proses
pencarian data dan pelaporan ke pihak
terkait dapat dilakukan dengan cepat, tepat,
akurat dan tidak sering salah jadi
kesimpulannya adalah perlu penanganan
dan peningkatan terkait pelayanan dalam
pemrosesan data terutama data persediaan
barang agar dapat memaksimalkan kinerja
dalam menunjang pelayanan terhadap
pemesan barang, atasan ataupun pihak
terkait yang membutuhkan.
- Pelayanan dapat berjalan dengan baik
tanpa dilakukan secara langsung.
- Pihak perusahaan memberikan
feedback permintaan dari customer
secara informative.
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 3. Tabel Analisa Kebutuhan
Perangkat keras yang digunakan dalam membangun Aplikasi Pemesanan dan Penjualan ini
adapun spesifikasi dari perangkat keras yaitu Possessor Intel core i3(R) CPU N3350 @ 1.10GHz
1.30GHz, Hard disk 500 GB dan RAM 4GB.
Adapun perangkat lunak yang dibutuhkan pada Laptop adalah Sistem operasi Microsoft
Windows10, Sublim Text / Vs Code, Mozilla Firefox, Xampp Control Panel dan Draw.Io.
Perancangan UML berfungsi dan aktifitas sitem digambarkan dengan menggunakan
pemodelan Unified Modeling Language (UML) dimana diharapkan mampu dalam mempermudah
pengembangan serta memenuhi kebutuhan pengguna.
Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem.
Sebuah use case mempresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem Untuk
mengetahui aktvitas sistem dalam sistem informasi pembelian barang berdasarkan permintaan
pada CV Bina Jaya Plastik. Use Case Diagram sistem informasi pembelian barang berdasarkan
permintaan dapat dilihat pada.
Analisa Kebutuhan – Fungsional
No
Keterangan
1
.
.
.
Sistem dibuat khusus untuk penjualan
2
.
Dapat melakukan login dengan username dan password.
3
.
Dapat diakses oleh semua actor
4
Dapat menambah Master
5
Dapat mengedit data
6
Dapat menghapus data
7
Dapat mencetak pembayaran, dan laporan
Analisa Kebutuhan – Non Fungsional
No
Keterangan
1
Tampilan sistem mudah digunakan dan dipahami oleh user dan Admin
2
Design Interface yang menarik dan user-friendly
3
Keamanan data terjamin
4
Proses pencarian data menjadi lebih cepat
94
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Use Case
Login
Actor
Admin, Kepala Gudang, Finance, Costing, Sales, Director
Deskripsi
Semua aktor harus melakukan proses Login yang berfungsi
untuk mengakses halaman beranda
Pre Condition
Actor mengetahui dan menginput username dan password
Post Condition
Actor berhasil mengakses halaman sesuai hak akses masing-
masing actor atau user.
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampikan Halaman Login
3. Aktor Memasukan Username dan Password
4. Jika Validasi Login berhasil maka, sistem menampilkan halaman
utama dan jika tidak kembali kehalaman login
Alternative Flow :
Jika username atau password salah sistem akan menampilkan “username dan
password yang anda masukan salah”, dan akan kembali ketahap 3
Gambar 4. Diagram Use Case Sistem
Use Case Narrative berguna untuk mendokumentasikan kebutuhan bisnis guna
memberikan pemahaman terhadap kejadian dan kepentingan di dalam use case yang akan
dijelaskan dalam tabel berikut :
Gambar 5. Tabel Use Case Narrative Login
95
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 6. Tabel Use Case Narrative Master Data Supplier dan Jasa
Use Case
Master Data Supplier dan Jasa
Actor
Admin dan Director
Deskripsi
Admin dan Director dapat mengakses semua data master
berupa Jasa dan Supplier hingga laporan termasuk form
menginput data, menyimpan data. Admin dan Director
dapat mengedit data atau menghapus data jika data tidak
diperlukan.
Pre Condition
Admin dan Director telah memiliki data pengguna untuk
mengakses data Supplier dan data Jasa.
Post Condition
data Jasa dan data Supplier telah disimpan dan di update
dan menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu master yang terdiri dari data Jasa dan
data Supplier lalu memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka Admin
dan Director harus melengkapi data yang diperlukan dan kembali ke
langkah 3.
96
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 7. Tabel Use Case Narrative Part
Gambar 8. Tabel Use Case Narrative User
Use Case
Parts
Actor
Kepala Gudang, Director
Deskripsi
Kepala Gudang dan Director dapat mengakses data master
Parts hingga laporan termasuk form menginput data,
menyimpan data. Kepala Gudang dan Director dapat
mengedit data atau menghapus data jika data tidak
diperlukan.
Pre Condition
Kepala Gudang dan Director telah memiliki data pengguna
untuk mengakses data Parts.
Post Condition
data Parts telah disimpan dan di update dan menampilkan
kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu master yang terdiri dari data Pats lalu
memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka Kepala
Gudang dan Director harus melengkapi data yang diperlukan dan kembali
ke langkah 3.
Use Case
User
Actor
Director
Deskripsi
Director dapat mengakses data master User hingga
laporan termasuk form menginput data, menyimpan
data. Director dapat mengedit data atau menghapus
data jika data tidak diperlukan.
Pre Condition
Director telah memiliki data pengguna untuk
mengakses data User.
Post Condition
data User telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor emilih menu master yang terdiri dari data User lalu
memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Director harus melengkapi data yang diperlukan dan kembali ke langkah
3.
97
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 9. Tabel Use Case Narrative Master Data Product
Gambar 10. Tabel Use Case Narrative Request
Use Case
Master Data Product
Actor
Sales, Costing dan Director
Deskripsi
Sales, Costing dan Director dapat mengakses semua
data master berupa Product hingga laporan termasuk
form menginput data, menyimpan data. Sales,
Costing dan Director dapat mengedit data atau
menghapus data jika data tidak diperlukan.
Pre Condition
Sales, Costing dan Director telah memiliki data
pengguna untuk mengakses data Product.
Post Condition
data Product telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu master yang data Product lalu
memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Sales, Costing dan Director harus melengkapi data yang diperlukan
dan kembali ke langkah 3.
Use Case
Request
Actor
Costing, Sales dan Director
Deskripsi
Costing, Sales dan Director dapat mengakses data
Request hingga laporan termasuk form menginput
data, menyimpan data. Sales dan Director dapat
mengedit data atau menghapus data jika data tidak
diperlukan sedangkan Costing hanya bisa View data.
Pre Condition
Costing, Sales dan Director telah memiliki data
pengguna untuk mengakses data Request
Post Condition
data Request telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Request lalu memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Sales dan Director harus melengkapi data yang diperlukan dan
kembali ke langkah 3.
98
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 11. Tabel Use Case Narrative Order
Gambar 12. Tabel Use Case Narrative Receive
Use Case
Order
Actor
Costing, Admin dan Director
Deskripsi
Costing, Admin dan Director dapat mengakses data
Request hingga laporan termasuk form menginput
data, menyimpan data. Costing, Admin dan Director
dapat mengedit data atau menghapus data jika data
tidak diperlukan
Pre Condition
Costing, Admin dan Director telah memiliki data
pengguna untuk mengakses data Orders
Post Condition
data Request telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Orders lalu memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Costing, Admin dan Director harus melengkapi data yang
diperlukan dan kembali ke langkah 3.
Use Case
Receive
Actor
Kepala Gudang dan Director
Deskripsi
Kepala Gudang, Supllier Bahan dan Director dapat
mengakses data Receive hingga laporan termasuk
form menginput data, menyimpan data. Kepala
Gudang dan Director dapat mengedit data atau
menghapus data jika data tidak diperlukan
Pre Condition
Kepala Gudang, dan Director telah memiliki data
pengguna untuk mengakses data Receive
Post Condition
data Receive telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Receive lalu memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Kepala Gudang dan Director harus melengkapi data yang
diperlukan dan kembali ke langkah 3.
99
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 13. Tabel Use Case Narrative In Progress
Gambar 14. Tabel Use Case Narrative Finished
Use Case
In Proggress
Actor
Admin, Kepala Gudang dan Director
Deskripsi
Admin, Kepala Gudang dan Director dapat
mengakses data In Progress hingga laporan termasuk
form menginput data, menyimpan data. Admin,
Kepala Gudang dan Director dapat mengedit data
atau menghapus data jika data tidak diperlukan
Pre Condition
Admin, Kepala Gudang dan Director telah memiliki
data pengguna untuk mengakses data In Progress
Post Condition
data In Progress telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu In Progress lalu memilih tambah
data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, Admin,
Kepala Gudang dan Director harus melengkapi data yang
diperlukan dan kembali ke langkah 3.
Use Case
Finished
Actor
Director
Deskripsi
Director dapat mengakses data Finished hingga
laporan termasuk form menginput data, menyimpan
data. Director dapat mengedit data
Pre Condition
Director telah memiliki data pengguna untuk
mengakses data Finished
Post Condition
data Finished telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Finished lalu memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, Director
harus melengkapi data yang diperlukan dan kembali ke langkah 3.
100
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 15. Tabel Use Case Narrative Paid
Gambar 16. Tabel Use Case Narrative Invoice
Use Case
Paid
Actor
Finance dan Director
Deskripsi
Finance dan Director dapat mengakses data Paid
hingga laporan termasuk form menginput data,
menyimpan data. Finance dan Director dapat
mengedit data
Pre Condition
Finance dan Director telah memiliki data pengguna
untuk mengakses data Paid
Post Condition
data Paid telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Paid lalu memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Finance dan Director harus melengkapi data yang diperlukan dan
kembali ke langkah 3.
Use Case
Invoice
Actor
Finance dan Director
Deskripsi
Finance dan Director dapat mengakses data Invoice
hingga laporan termasuk form menginput data,
menyimpan data. Finance dan Director dapat
mengedit data
Pre Condition
Finance dan Director telah memiliki data pengguna
untuk mengakses data Invoice
Post Condition
data Invoice telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Invoice lalu memilih tambah data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem menampilkan
daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Finance dan Director harus melengkapi data yang diperlukan dan
kembali ke langkah 3.
101
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 17. Tabel Use Case Narrative Payment
Gambar 18. Tabel Use Case Narrative Report
Activity Diagram merupakan bagian dari model dinamis yang digunakan untuk
menggambarkan work flow atau proses sistem. Diagram ini menunjukkan bagaimana suatu proses
dimulai, kemudian alur proses dari setiap keputusan yang ada sampai berakhirnya proses tersebut.
Dengan mendeskripsikan secara lebih detail proses yang terjadi dalam sistem aplikasi,
berikut ini akan diuraikan diagram aktivitas (activity diagram).
Use Case
Payment
Actor
Finance dan Director
Deskripsi
Finance dan Director dapat mengakses data
Payment hingga laporan termasuk form menginput
data, menyimpan data. Finance dan Director dapat
mengedit data
Pre Condition
Finance dan Director telah memiliki data pengguna
untuk mengakses data Payment
Post Condition
data Payment telah disimpan dan di update dan
menampilkan kembali ke form menu utama
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Payment lalu memilih tambah
data.
4. Sistem menampilkan form tambah data
5. Jika Aktor memilih edit data, maka Sistem
menampilkan daftar data
6. Aktor memilih data yang ingin di Edit
7. Aktor memilih Save
8. Message Box “Berhasil”
Alternative Flow :
Jika data masih ada yang belum terisi atau belum lengkap, maka
Finance dan Director harus melengkapi data yang diperlukan dan
kembali ke langkah 3.
Use Case
Report
Actor
Director
Deskripsi
Director dapat mengakses Menu Report
Pre Condition
Director telah memiliki data pengguna untuk
mengakses Menu Report
Post Condition
Menu Report yang terisimpan dan terupdate dari
setiap Proses
Event Flow
1. Aktor mengakses aplikasi
2. Sistem menampilkan tampilan menu utama.
3. Aktor memilih menu Report
4. Aktor memilih Jenis Report
5. Aktor memilih periode Report
6. Aktor memilih tombol View
7. Sistem menampilkan print view report
8. Aktor memilih Print
Alternative Flow :
Jika data pilihan jenis dan periode laporan tidak ada. Maka aktor
harus memilih jenis dan periode lagi
102
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 19. Activity Diagram Login
Berikut adalah tabel penjelasan activity diagram login:
Gambar 20. Tabel Penjelasan Activity Diagram Login
Activity Diagram User dapat dilihat pada gambar 21
Nama Modul
Activity Login
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk proses masuk kesistem
Urutan proses
Aktor
Sistem
Semua User Mengkases Aplikasi
Sistem Menampilkan
Halaman Login
User Memasukan Username dan
Password
Sistem Memverifikasi
hasil inputan dari user
apakah Username
Dan Password benar
atau salah
Jika Username dan
Password salah maka
sistem akan
mengembalikan
proses ke halaman
login
Jika username dan
password benar maka
sistem akan
mengalihkan ke
halaman logout
Kesimpulan
User dapat berhasil masuk
kesistem
103
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 21. Activity Diagram User
Berikut adalah tabel penjelasan activity diagram user:
Gambar 22. Activity Diagram User
Activity Diagram Parts dapat dilihat pada gambar 23.
Nama Modul
Activity User
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data user
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu User
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data User
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data user
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data user
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
104
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 23. Activity Diagram Parts
Berikut adalah tabel penjelasan activity diagram parts:
Gambar 24. Tabel Penjelasan Activity Diagram Parts
Activity Diagram Service dapat dilihat pada gambar 25.
Nama Modul
Activity Parts
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data user
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu parts
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data parts
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data parts
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data parts
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
105
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 25. Activity Diagram Service
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Service:
Gambar 26. Tabel Penjelasan Activity Diagram Service
Activity Diagram Supplier dapat dilihat pada gambar 27.
Nama Modul
Activity service
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data service
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu service
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data
service
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan form
tambah data service
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan form
Edit data service
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
106
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 27. Activity Diagram Supplier
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Supplier:
Gambar 28. Tabel Penjelasan Activity Diagram Supplier
Activity Diagram Product dapat dilihat pada gambar 29.
Nama Modul
Activity Supplier
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Supplier
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Supplier
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data
Supplier
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data
Supplier
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data Supplier
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
107
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 29. Activity Diagram Product
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Product:
Gambar 30. Tabel Penjelasan Activity Diagram Product
Activity Diagram Request dapat dilihat pada gambar 31.
Nama Modul
Activity Product
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Product
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Product
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data Product
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan form
tambah data Product
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan form
Edit data Product
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada
sistem
108
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 31. Gambar Activity Diagram Request
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Request:
Gambar 32. Tabel Penjelasan Activity Diagram Request
Activity Diagram Order dapat dilihat pada gambar 33.
Nama Modul
Activity Request
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Request
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Request
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data
Request
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data
Request
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data Request
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
109
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 33. Activity Diagram Order
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Order:
Gambar 34. Tabel Penjelasan Activity Diagram Order
Activity Diagram Receive dapat dilihat pada gambar 35.
Nama Modul
Activity Order
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Order
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Order
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data Order
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan form
tambah data Order
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan form
Edit data Order
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
110
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 35. Activity Diagram Receive
Berikut adalah tabel penjelasan activity diagram Receive:
Gambar 36. Tabel Penjelasan Activity Diagram Receive
Activity Diagram In Progress dapat dilihat pada gambar 37.
Nama Modul
Activity Receive
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Receive
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Receive
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data
Receive
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan form
tambah data Receive
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan form
Edit data Receive
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
111
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 37. Activity Diagram In Progress
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram In Progress:
Gambar 38. Tabel Penjelasan Activity Diagram In Progress
Activity Diagram Finished dapat dilihat pada gambar 39.
Nama Modul
Activity In Progress
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data In Progress
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu In Progress
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data In
Progress
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data In
Progress
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data In
Progress
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
112
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 39. Activity Diagram Finished
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Finished:
Gambar 40. Tabel Penjelasan Activity Diagram Finished
Activity Diagram Piad dapat dilihat pada gambar 41.
Nama Modul
Activity Finished
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Finished
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Finished
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data
Finished
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data
Finished
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data Finished
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
113
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 41. Diagram Paid
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Paid:
Gambar 42. Tabel Penjelasan Activity Diagram Paid
Activity Diagram Payment dapat dilihat pada gambar 43.
Nama Modul
Activity Paid
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Paid
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Paid
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data Paid
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data Paid
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data Paid
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
114
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 43. Activity Diagram Payment
Gambar 44. Activity Payment
Activity Diagram Invoice dapat dilihat pada gambar 45.
Nama Modul
Activity Payment
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Payment
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Payment
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data
Payment
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan
form tambah data
Payment
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan
form Edit data
Payment
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
115
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 45. Activity Diagram Invoice
Berikut adalah tabel penjelasan activity diagram Invoice:
Gambar 46. Penjelasan Activity Diagram Invoice
Activity Diagram Report dapat dilihat pada gambar 47.
Nama Modul
Activity Invoice
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Invoice
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Invoice
Sistem Menampilkan
Halaman Utama
Menampilkan Data
Invoice
Pilih Tambah
Input data baru
Klik save
Sistem menampilkan form
tambah data Invoice
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Pilih Edit
Input data
Klik save
Sistem menampilkan form
Edit data Invoice
Sistem menampilkan
notifikasi data berhasil
disimpan
Kesimpulan
Data Tersimpan pada sistem
116
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 47. Activity Diagram Report
Berikut adalah tabel penjelasan Activity Diagram Report:
Gambar 48. Penjelasan Activity Diagram Report
Gambar 49. Sequence Diagram Login
Nama Modul
Activity Report
Deskripsi
Fitur ini digunakan untuk mengelola data Report
Urutan proses
Aktor
Sistem
Mengkases Aplikasi
Memilih Menu Report
Sistem
Menampilkan
Halaman
Utama
Menampilkan
pilihan data
report
Pilih jenis report
Pilih periode
Klik view
Sistem
menampilkan
data report
Kesimpulan
Sistem Menampikan data report sesuai
pilihan aktor
117
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 50. Sequence Diagram Master Data User
Gambar 51. Class Diagram
118
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 52. Tampilan User Interface Login
Gambar 53. Tampilan User Interface User
Gambar 54. Tampilan User Interface Data Product
119
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
Gambar 55. Tampilan User Interface Supplier
Gambar 56. Tampilan User Interface Service
Gambar 57. Tampilan User Interface Request
120
Budi Haryanto
1
, Renaldy Agung Prasetyo
2
dan Andrianto Effendi
3
93 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022
Gambar 58. Tampilan User Interface Receive
Gambar 59. Tampilan User Interface In Progress
Gambar 60. Tampilan User Interface Finished
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan yaitu pada CV Bina Jaya Plastik
dalam pengolahan data pembelian barang berdasarkan permintaan yang masih manual dan belum
mempunyai aplikasi khusus yang lebih baik. pengolahan data pembelian barang berdasarkan
permintaan yang masih manual dan belum mempunyai aplikasi khusus yang lebih baik dan
pengontrolan dalam pencarian data terkendala oleh input dan output yang masih manual dan harus
mencari form pendukung sebagai alat mutlak dalam pencarian data tersebut. Bila form pemesanan
dan penerimaan hilang atau rusak maka data yang dihasilkan jadi bermasalah dan tidak sesuai
dengan yang ada di gudang serta seiring dengan kemajuan CV Bina Jaya Plastik yang terus
berkembang maka Sistem Informasi Pembelian Barang Berdasarkan Permintaan pada sistem yang
121
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Plastik Berdasarkan Permintaan Customer
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Spesial Issue - Vol. 2, No. 1, Januari 2022 92
berjalan dianggap kurang mendukung untuk diterapkan atau digunakan di CV Bina Jaya Plastik.
Sehingga sistem usulan yang dibuat diharapkan dapat mempermudah dan mempercepat
pengolahan serta memperoleh informasi yang akurat dari setiap prosesnya.
Bibliografi
Abdurahman, M. (2017). Sistem Informasi Pengolahan Data Pembelian Dan Penjualan Pada Toko
Koloncucu Ternate. IJIS-Indonesian Journal On Information System, 2(1).
Alianto, H. (2011). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan, Persediaan dan
Pembelian pada PT. XYZ. ComTech: Computer, Mathematics and Engineering
Applications, 2(1), 532-538.
Aswati, S., & Siagian, Y. (2016). Model rapid application development dalam rancang bangun
sistem informasi pemasaran rumah (studi kasus: Perum perumnas cabang medan.
SESINDO 2016, 2016.
Elisabeth, D. M. (2019). Kajian terhadap peranan teknologi informasi dalam perkembangan audit
komputerisasi (studi kajian teoritis). METHOMIKA: Jurnal Manajemen Informatika &
Komputerisasi Akuntansi, 3(1), 40-53.
Hartono, S. (2013). Perancangan Sistem Informasi Penjualan, Pembelian, dan Inventori pada CV
Bambi. ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications, 4(2), 1243-
1254.
Oktisia, P. (2014). Efektivitas Google Talk Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja Karyawan
BanKaltim Cabang Syariah Samarinda. eJournal ilmu Komunikasi, 2(1), 321-333.
Setiawan, E. B. (2015). Analisis Pengaruh Nilai Teknologi Informasi Terhadap Keunggulan
Bersaing Perusahaan (Studi Kasus Pemanfaatan E-Tiketing Terhadap Loyalitas Pengguna
Jasa Kereta Api). SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, 12(2), 204-211.
Suedi, B. (2012). Peranan Akuntansi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Manajerial.
JURNAL STIE SEMARANG (EDISI ELEKTRONIK), 4(2), 74-86.
Sugiharto, C. N., Setiawan, A., & Rostianingsih, S. (2022). Penerapan Manajemen Risiko
Teknologi Informasi Pada Perusahaan PT. X. Jurnal Infra, 10(1), 43-49.
Utami, S. S. (2010). Pengaruh Teknologi Informasi Dalam Perkembangan Bisnis. Jurnal
Akuntansi dan Sistem Teknologi Informasi, 8(1).
122