116
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi:pISSN: 2723 - 6609
e-ISSN :2745-5254
Vol. 3, No.1 Januari 2022
ANALISIS PENGELOLAAN APLIKASI E-YANKEL DENGAN ITIL V3
DOMAIN SERVICE OPERATION (STUDI KASUS KELURAHAN DI
BALIKPAPAN)
Sutri Deriyanti1, Adi Hermawansyah2, Nuorma Wahyuni3.
Jurusan Sistem Informasi, Stimik Borneo International Balikpapan 1,2,3
Abstrak
Sistem Informasi Pelayanan Kelurahan (Yankel) dengan adanya sistem informasi ini
masyarakat dapat melakukan atau mengajukan pelayanan secara online dari rumah
dalam rangka percepatan penanganan pembatasan penyebaran penularan Covid-19
di wilayah kota Balikpapan. Aplikasi Yankel ini adalah memberikan layanan kepada
masyarakat untuk meminta layanan secara online dan drop berkas yang diinginkan
dan dilaksanakan oleh Kelurahan. Terdapat beberapa alasan untuk mengevaluasi
layanan TI pada Yankel karena Kelurahan tersebut sudah pernah menggunakan
layanan TI yang sebelumnya yang ada di Kecamatan Balikpapan yang sudah lama
digunakan beberapa tahun terakhir. Layanan tersebut lebih lengkap, untuk
menjangkau masyarakat kota yang memerlukan akses online untuk pembuatan
keperluan adminstrasi yang diperlukan warga masyarakat dan dapat diakses dengan
cepat sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Selain itu, jarak antara kantor satu
dengan kantor lainya dengan jalan-jalan kota di Balikpapan berputar-putar cukup
menyulitkan sebagai pendatang baru untuk mencari lokasi yang ada di 34 Kelurahan
tersebut, jadi membuat operasional Kelurahan menjadi lebih menarik untuk di
evaluasi. Dan yang terakhir faktor aplikasi Yankel ini masih tergolong baru dan
belum populer di warga kota Balikpapan, hingga program ini sudah ada masih
terdapat kendala untuk memperkenalkannya kepada masyarakat kota yang ada di
Balikpapan. Penelitian ini menggunakan framework Information Technology
Infrastructure Library (ITIL) V3 domain service operation untuk menganalisis
kesenjangan dan merumuskan rekomendasi untuk perbaikan ke depannya. Kuesioner
yang digunakan adalah berbasis online menggunakan google from yang kemudian di
analisis menggunakan SPSS.
Kata kunci: Kelurahan; Layanan TI; ITILV3; Service Operation; Online, SPSS.
Abstract
Village Service Information System (Yankel) with this information system, the public
can perform or apply for services online from home in the context of accelerating the
handling of restrictions on the spread of Covid-19 transmission in the Balikpapan
city area. This Yankel application is to provide services to the community to request
online services and drop files that are desired and implemented by the Kelurahan.
There are several reasons to evaluate IT services at Yankel because the Kelurahan
has used IT services previously in Balikpapan Subdistrict which have been used for
Analisis Pengelolaan Aplikasi E-Yankel dengan Itil V3 Domain Service Operation
(Studi Kasus Kelurahan di Balikpapan)
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022 117
the past few years. This service is more complete, to reach urban communities who
need online access to make administrative needs needed by citizens and can be
accessed quickly according to community needs. In addition, the distance between
one office and another and city streets in Balikpapan is quite difficult for newcomers
to find locations in the 34 Kelurahan, thus making Kelurahan operations more
interesting to evaluate. And the last factor is that the Yankel application is still
relatively new and not yet popular with the residents of the city of Balikpapan, until
this program already exists, there are still obstacles to introducing it to the city
community in Balikpapan. This study uses the Information Technology Infrastructure
Library (ITIL) V3 domain service operation framework to analyze gaps and
formulate recommendations for future improvements. The questionnaire used is
based online using google from which is then analyzed using SPSS.
Keywords: Kelurahan; IT Services; ITILV3; Service Operations; Online; SPSS.
Pendahuluan
Teknologi Informasi modern di Kelurahan Balikpapan adalah Sistem Informasi
Manajemen untuk kegiatan fisiknya dalam rangka mendekatkan Sistem Informasi
Manajemen yang ada di Kelurahan Balikpapan kepada masyarakat dengan menciptakan
harapan akan adanya loyalitas kepada masyarakat (Oktavia, 2019). Teknologi Informasi
yang maksimal adalah Teknologi Informasi terhadap operasional Kelurahan menjadi
Layanan Teknologi Informasi adalah investigasi pada bidang Teknologi Informasi yang
efektif dan efesien (Ghozali, Sulistyoningsih, Azizah, Qomariyah, & Putri, 2021). Salah
satunya solusi untuk menerapkan Manejemen Layanan Teknologi Informasi yang baik
adalah dengan cara mengupayakan penerapan Information Technologi Service
Management (ITSM).
Dalam operasionalnya Kelurahan sudah memanfaatkan Teknologi Informasi.
Dengan adanya Sumber Daya Manusia dan Sistem Informasi yang efektif dan efesien
(Haswan, 2018). Bagian Sisfo (Sistem Informasi) mempunyai tanggung jawab dalam
operations dan maintenance layanan Teknologi Informasi di Kelurahan (Jusniati, 2019).
Untuk memaksimalkan kinerja layanan Teknologi Informasi di Kelurahan adalah
dengan meningkatkan kualitas layanan Teknologi Informasi (Wahyuni & Hartono, n.d.).
Kasi Pemerintah dan Pelayanan Publik adalah Seksi Pemerintahan dipimpin oleh
seorang Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada
Lurah (Novietrianita, Kusuma, & Erawan, 2018). Kasi Pemerintahan dan Pelayanan
Publik salah satu seksi pelayanan di pemerintahan yang menggunakan Sistem Informasi
Manajemen aplikasi e-Yankel untuk kegiatan administrasinya dalam pelayanan kepada
masyarakat desa atau kota. Aplikasi e-Yankel yang menggunakan jaringan internet
diharapkan dapat mempermudah dalam segi pelayanan administrasi ke masyarakat pada
umumnya. Terdapat layanan Teknologi Informasi tersendiri yang dikembangkan
layanan aplikasi e-Yankel. Salah satu pelayanan user yang digunakan sebagai
pembuatan surat-surat keterangan administrasi dengan syarat-syarat yang ditetapkan
oleh Kelurahan. Syarat syarat seperti upload KK, KTP, Surat Keterangan RT, Foto
3x4 dan lain-lain.
Sutri Deriyanti, Adi Hermawansyah, Nuorma Wahyuni.
118 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022
Aplikasi e-Yankel adalah salah satu sistem yang terkoneksi langsung dengan
user dan jaringan internet untuk mempermudah sistem administrasi yang ada dan
sebelumnya. Diharapkan aplikasi e-Yankel ini mempermudah dan mempercepat untuk
mengakses Sistem Informasi Manajemen yang ada untuk administrasi yang ada di
Kelurahan di Kota Balikpapan. Aplikasi baru akan digunakan ke masyarakat
bekerjasama dengan Diskominfo di Kota Balikpapan. Kelurahan adalah pembagian
wilayah administratif di Indonesia dibawah kecamatan. Kelurahan merupakan wilayah
kerja Lurah sebagai perangkat daerah kabupaten atau kota. Kelurahan dipimpin oleh
seorang Lurah yang berstatus Pegawai Negeri Sipil. Kelurahan merupakan unit
pemerintahan terkecil setingkat dengan desa. Berbeda dengan desa, Kelurahan memiliki
hak mengatur wilayahnya lebih terbatas. Dalam perkembangannya, sebuah desa dapat
diubah statusnya menjadi Kelurahan atau sebaliknya. Teknologi Informasi semakin
diakui, diperhatikan dan semakin dibutuhkan.
Pengaplikasian manajemen layanan yang sudah terimplementasi, mengambil
contoh pada studi kasus yang ada di Kelurahan di Kota Balikpapan. Layanan Teknologi
Informasi (Technology Information Service) utama digunakan oleh Kelurahan adalah
sistem informasi administrasi Surat Keterangan yang berbasis web yang mengusung
tema digital outsourcing layanan redesign berkas Word/Excel menjadi file PDF/JPG.
Maka peneliti merasa menyusun sebuah karya tulis dengan judul ”analisis pengelolaan
aplikasi e- yankel dengan itil v3 domain service operation (studi kasus Kelurahan di
Balikpapan)”
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode framework ITIL V3 domain service
operation pendekatan studi kasus Kelurahan di Balikpapan. Dalam melakukan
pengumpulan data dan informasi yang berkaitan dengan penelitian Analisis Pengelolaan
Aplikasi E-Yankel Dengan ITIL V3 Domain Service Operation (Studi Kasus Kelurahan
di Balikpapan) dalam menyediakan layanan teknologi informasi administrasi di
Kelurahan.
Manajemen Layanan secara umum dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu :
1. High contact service adalah klasifikasi dari pelayanan jasa dimana frekuensi
hubungan antara masyarakat dan Kelurahan sebagai penyedia e-Yankel sangat tinggi.
Masyarakat selalu ingin terlibat di dalam sebuah proses dari layanan e-Yankel
tersebut.
2. Low contact service adalah klasifikasi pelayanan e-Yankel dimana tingkat hubungan
atau kontak masyarakat dengan Kelurahan tidaklah terlalu tinggi. Physical desk yang
termasuk ke dalam klasifikasi low contact service. (Hariyanti, Sihombing, &
Wirapraja, 2018)
Metode Pengumpulan Data
1. Data Primer
Analisis Pengelolaan Aplikasi E-Yankel dengan Itil V3 Domain Service Operation
(Studi Kasus Kelurahan di Balikpapan)
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022 119
Merupakan data utama yang digunakan dalam penelitian yang diperoleh melalui
observasi, wawancara dan survey. Data primer yang digunakan dalam penelitian ini
bersumber dari Kasi Pemerintahan dan Pelayanan Publik yang bekerja di Instansi
Kelurahan di Balikpapan yaitu berupa gambaran tentang sistem informasi manajemen
yang ada dengan melakukan wawancara terhadap pegawai, sebagai pengguna dari Sistem
Informasi Manajemen dengan memberikan data hasil berupa kuesioner.
2. Data Sekunder
Adalah data yang diperoleh peneliti secara tidak langsung yang berupa bukti,
catatan yang di peroleh saat melakukan survey langsung ke lapangan ataupun catatan dari
website (Machmud, 2016). Selain itu data sekunder yang digunakan diperoleh melalui
literatur atau studi pustaka contohnya buku.
Teknologi di Kelurahan dengan ITIL V3, berikut diagram alur tahapan penelitian :
(Febriant, Mursityo, & Rachmadi, 2019)
Gambar 13 Diagram Alur Tahapan Penelitian
1) Analisa Data (a) Analisa Univariat
Dengan x : Hasil persentase
f : frekuensi hasil pencapaian
n : Total seluruh observasi
2) Uji Validitas dan Reliabilitas
a. Uji Validitas
X = 𝒇
𝒏 x 100 %
Sutri Deriyanti, Adi Hermawansyah, Nuorma Wahyuni.
120 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022
rxy = 𝑵∑𝒙𝒚.(∑𝒙)(∑𝒚)
√{ 𝑵 𝒙𝟐(𝒙𝟐)}{𝑵 𝒚𝟐−(∑𝒚𝟐)}
Keterangan :
rxy : Koefesien korelasi antara variable x dan y
N : Jumlah subyek atau banyak anggota sampel
y : Skor total
xy : Skor pertanyaan dilakukan jumlah responden yang diteliti
x : Skor pertanyaan
Butir pada setiap item instrument penelitian kemudian dijumlah skor totallnya.
Untuk N = 10 pada total signifikasi 5% batas penerimaan r table = 0,632. Intrumen
dikatakan valid jika nilai r hitung untuk seluruh pertanyaan lebih besar dari r table pada
taraf signifikan 0,05.
Setelah kuesioner pengetahuan sebanyak 10 pertanyaan yang diujiakan kepada 34
responden Kasi Pemerintahan dan Pelayanan Publik di Kelurahan Balikpapan diuji
dengan program SPSS (Statistical Package For Social Science) for Windows versi 10.0
di dapatkan r hitung = 0,930 0,714 > 0,632 dengan 5 pertanyaan valid dan 5 pertanyaan
tidak valid dengan r hitung = 0,569 02,11 < 0,632 yaitu nomor 4, 6, 8, 9 dan 10 yang
tidak dipakai dalam penelitian sehingga yang dipakai adalah 10 pertanyaan valid sebagai
alat penelitian.
b. Uji Realibilitas
n=[ 𝒌
(𝒌−𝟏) ][ 1 - ∑ 𝛔 𝒉𝟐
𝛔 𝒉𝟐 ]
Keterangan :
n : reliabilitas instrument
𝛔 h2 : jumlah varians total
k : banyak butir pertanyaan item
Keputusan uji adalah bila r alpha positif maupun negatif dan r alpha > r table.
Maka variable tersebut reliable. Reabilitas dinyatakan oleh koefesien realibilitas yang
angkanya berbeda dalam rentang 0 sampai dengan 1. Semakin mendekati angka 1 dan
0.632 reabilitasnya semakin tinggi. Sebaliknya jika semakin mendekati 0 maka
reabilitasnya semakin rendah. Setelah dilakukan uji reliabilitas dengan menggunakan
program SPSS for Windows Versi 7.0 jika didapatkan α = 0,972 > 0,32 sehingga kuesioner
pertanyaan pengetahuan realiabel untuk penelitan.
Proses Maturity
Proses Maturity mengenai proses proses ITIL Service Operation Versi 3 yang
dilakukan di 34 Kelurahan di Kota Balikpapan melalui penyebaran kuesioner yang
dilakukan sendiri (selft assessment) terbagi ke dalam tujuh area proses sebagai berikut :
Tabel 5 Peryataan Koesioner dalam Layanan Operasi
No
Peryataan
Jumlah
Peryataan
Keterangan
Analisis Pengelolaan Aplikasi E-Yankel dengan Itil V3 Domain Service Operation
(Studi Kasus Kelurahan di Balikpapan)
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022 121
(No
Koesioner)
1
Manajemen layanan sebagai
sebuah praktek.
2
3 dan 7
2
Prinsip-prinsip Service
Operation
2
1 dan 2
3
Proses-proses Service
Operation
2
6 dan 8
4
Aktivitas-aktivitas Service
Operation Umum
1
5
5
Pengorganisasian Service
Operation
1
9
6
Konsiderasi teknologi Service
Operation
1
4
7
Mengimplementasikan
Service Operation
1
10
Lampiran Kesioener :
Dengan sampel sebanyak : Tabel 6 Kuesioner
NO
Keterangan
1.
Kasi Pemerintahan dan Pelayanan
Publik
Index Penilaian Maturity : Tabel 6 Penilaian Maturity
Rentang
Keterangan
0 1.50
Initial
1.51 2.50
Repeatable
2.51 3.50
Defined
3.51 4.50
Managed
4.51 5.00
Optimizing
1. Initial adalah maturity level pada proses-proses Teknologi Informasi dalam domain
dapat dideskripsikan suatu kondisi dimana domain 0 1.50 untuk initial (Teknologi
keunggulan/ahli).
2. Repeatable adalah maturity level pada proses-proses Teknologi Informasi dalam
domain dapat dideskripsikan suatu kondisi dimana domain 1.51-2.50 untuk repeatable
(Operasional proses) misalnya, layanan dukungan.
Sutri Deriyanti, Adi Hermawansyah, Nuorma Wahyuni.
122 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022
3. Defined adalah maturity level pada proses-proses Teknologi Informasi dalam domain
dapat dideskripsikan suatu kondisi dimana domain 2.51- 3.50 untuk defined (Layanan
tingkat manajemen yang tepat).
4. Managed adalah maturity level pada proses-proses Teknologi Informasi dalam domain
dapat dideskripsikan suatu kondisi dimana domain 3.51-4.50 untuk managed (Bisnis
dan Teknologi Informasi selaras)
5. Optimizing adalah maturity level pada proses-proses Teknologi Informasi dalam
domain dapat dideskripsikan suatu kondisi dimana domain 4,50-5.00 untuk optimizing
(Integrasi Teknologi Informasi kedalaman bisnis dan membuat strategi).
Ukuran sampel berdasarkan rumus Slovin sebagai berikut : (Nur & Sudrajat, 2020)
n = ( 𝑁
1+𝑁2
𝑒)
Keterangan :
n = Jumlah sampel
N = Jumlah Populasi
e = presisi 5% dengan tingkat kepercayaan 95%
Hasil dan Pembahasan
Dari hasil akhir penelitian ini mengahasilkan sebuah koesioner yang di dapat dari
masing-masing Kasi Pemerintahan dan Pelayanan Publik di tiap Kelurahan yang ada di
Balikpapan. Didapatkan hasil sebagai berikut :
Analisis Pengelolaan Aplikasi E-Yankel dengan Itil V3 Domain Service Operation
(Studi Kasus Kelurahan di Balikpapan)
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022 123
Businness Sevice Catalogue
Proses bisnis yang ada pada Kelurahan dan Arsip Kelurahan untuk layanan
teknologi Informasi adalah :
1. Sirkulasi
BSC Sirkulasi berisikan layanan input data warga : KK, KTP dan persyaratan
lainnya.
2. Penggunaan WIFI
Penggunaan WIFI adalah layanan Kelurahan yang diberikan kepada setiap
pengunjung kelurahan yang ingin menggunakan akses internet.
3. Penggunaaan komputer
Berisikan layanan untuk penggunaan perangkat komputer.
4. Pendaftaran anggota
Pendaftaran warga adalah layanan Kelurahan-kelurahan untuk mendaftar
warga kelurahan dan lain-lain.
5. OPAC
Layanan Kelurahan untuk pencarian katalog dan lainnya.
6. Check Data
Layanan Kelurahan untuk pengisian daftar layanan surat-surat
keterangan.(Maita & Akmal, 2016)
Hasil Uji Data
Analisa Univariat ini digunakan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan
angka/nilai karakteristik responden memilih apalikasi e-Yankel. Dengan perhitungan
umum, penentuan besarnya presentase sebagai:
Hasil Koesioner adalah :
Sutri Deriyanti, Adi Hermawansyah, Nuorma Wahyuni.
124 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022
Tabel 12 Validitas Peryataan
Peryataan
Ite
m
r Tabel
r Hitung
Keteranga
n
Manajemen Layanan sebagai sebuah
praktek
P3
0.03703703
7
3.703703
7
Valid
P7
0.04481481
5
2.911111
1
Valid
Prinsip-prinsip Service Operation
P1
0.03851851
9
3.570370
4
Valid
P2
0.04111111
1
3.307407
4
Valid
Proses-proses Service Operation
P6
0.03703703
7
3.703703
7
Valid
P8
0.04629629
6
2.911111
1
Valid
Aktivitas-aktivitas Service Operation
Umum
P5
0.06333333
3
2.911111
1
Valid
Pengorganisasian Service Operation
P9
0.03851851
9
3.570370
4
Valid
Konsiderasi Teknologi Service
Operation
P4
0.05037037
2.381481
5
Valid
Mengimplementasikan Service
Operation
P10
0.03962963
3.440740
7
Valid
Adapun hasil uji validitas sebagai berikut :
a. Manajemen layanan sebagai sebuah praktek P3 r T = 0,037, r H = 3.70 dan P7
r T = 0.044 , r H = 2,91 adalah valid
b. Prinsip-prinsip Service Operation P1 r T = 0,038 , r H = 3,57 dan P2 r T = 0,041
, r H= 3,307 adalah valid
c. Proses-proses Service Operation P6 r T = 0,037, r H = 3,703 dan P8 r T = 0,046,
r H = 2,91 adalah valid
d. Aktivitas-aktivitas Service Operation Umum P5 r T = 0,063 , r H = 2,91 adalah
valid
e. Pengorganisasian Service Operation Service Operation P9 r T = 0,038 , r H =
3,57 adalah valid
f. Konsiderasi Teknologi Service Operation P4 r T = 0,050 , r H = 2,381 adalah
Analisis Pengelolaan Aplikasi E-Yankel dengan Itil V3 Domain Service Operation
(Studi Kasus Kelurahan di Balikpapan)
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022 125
valid
g. Mengimplementasian Service Operation P10 r T = 0,039 , r H = 3,440
adalah valid
Tabel 13 Bobot Nilai
Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari penelitian ini antara lain : 1. Proses penyediaan layanan
teknologi informasi berbasis ITIL V3 mengacu pada siklus hidup dari ITIL itu sendiri
yang terdiri dari 5 bagian yaitu service strategy, service design, service transition, service
operation dan continual service improvement, berdasarkan penerimaan secara
keseluruhan penilaian ITIL V3 dapat ditrima. 2. Secara implementasinya aplikasi e-
yankel dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan organisasi dalam
menyediakan layanan teknologi informasi didukung dengan keterbatasan manusia, proses
dan teknologi yang diterapkan. 2. Penerapan sistem aplikasi data di Kelurahan
kelurahan dapat membantu kinerja yang selama ini manual dapat menjadi digital
(website). 3. Pada sistem e-yankel service operator dapat lebih mudah untuk
menggunakan aplikasi sesuai dengan kebutuhan surat-surat keterangan administrasi.
Sutri Deriyanti, Adi Hermawansyah, Nuorma Wahyuni.
126 Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 3, No. 1, Januari 2022
Bibliografi
Febriant, Andra Bayu, Mursityo, Yusi Tyroni, & Rachmadi, Aditya. (2019). Evaluasi
Maturity Level Manajemen Layanan Teknologi Informasi menggunakan
Framework ITIL v3 Domain Service Operation pada 24Slides Corporation. Jurnal
Pengembangan Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer E-ISSN, 2548, 964X.
Ghozali, Ghufran, Sulistyoningsih, Dwi, Azizah, Fika Tri, Qomariyah, Iin Ahdhika, &
Putri, Dhika Maha. (2021). Peran Kemajuan Teknologi Informasi dalam Praktik
Audit Investigasi. Prosiding National Seminar on Accounting, Finance, and
Economics (NSAFE), 1(2).
Hariyanti, Novi Tri, Sihombing, Denny Jean Cross, & Wirapraja, Alexander. (2018).
Pemanfaatan Proses Pada Kerangka Itilv3 Dalam Menyediakan Manajemen
Layanan Teknologi Informasi. Jurnal Eksekutif, 15(2), 388403.
Haswan, Febri. (2018). Perancangan Sistem Informasi Pendataan Penduduk Kelurahan
Sungai Jering Berbasis Web Dengan Object Oriented Programming. Jurnal
Teknologi Dan Open Source, 1(2), 92100.https://doi.org/10.36378/jtos.v1i2.23
Jusniati, Jusniati. (2019). Rancang Bangun Sistem Informasi Administrasi Kependudukan
Berbasis Web Studi Kasus Kantor Kelurahan Bontokamase Kabupaten Bulukumba.
Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Machmud, Muslimin. (2016). Tuntunan Penulisan Tugas Akhir Berdasarkan Prnsip Dasar
Penelitian Ilmiah. Research Report.
Maita, Idria, & Akmal, Sapri. (2016). Analisis Tata Kelola Teknologi Informasi Dengan
Best Practice Itil V3 Service Operation (Studi Kasus: Pustaka dan Arsip Kampar).
Jurnal Ilmiah Rekayasa Dan Manajemen Sistem Informasi, 2(1), 6065.
http://dx.doi.org/10.24014/rmsi.v2i1.1852
Novietrianita, Grace, Kusuma, Aji Ratna, & Erawan, Bambang. (2018). Pelayanan
Publik Di Kelurahan Budaya Pampang (Studi Pelayanan Administrasi
Kependudukan).
Nur, Siti, & Sudrajat, Jajat. (2020). Perancangan Manajemen Layanan Teknologi
Informasi Menggunakan Framework Information Technology Infrastucture Library
(Itil) Versi 3 Domain Service Operation Studi Kasus Di Smk Negeri 3 Bandung.
Jurnal Computech & Bisnis, 14(1), 4751. https://doi.org/10.5281/zenodo.3929081
Oktavia, Ade Sinar. (2019). Survei Tingkat Kepuasan Peserta Program Keluarga
Harapan Di Kelurahan Sepinggan Kota Balikpapan.
Wahyuni, Ahmad Alya Nur Akbar, & Hartono, Budi. (n.d.). Pengembangan Kinerja
Berbasis Teknologi Informasi Dan Komunikasi. JIKAP (Jurnal Informasi Dan
Komunikasi Administrasi Perkantoran), 5(1), 3142.