Penilaian Harga Wajar Saham pada Emiten yang Terdaftar di Indeks LQ45 Periode
2017 – 2019
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, Vol. 2, No. 9, September 2021 1587
the 10 shares of the company have an average price of undervalued or cheap and
DDM is the most accurate method of price assessment because it has the smallest
average RMSE value.
Keywords: Stock Valuation Guidelines, Root Mean Square Error, Dividend.Discount
Model, Price.Earning.Ratio,.and.Price.to.Book.Value.
Pendahuluan
Pasar modal menjadi tempat yang tepat untuk terjadinya proses antara permintaan
dengan penawaran surat beharga. Dimana secara perseorangan, organisasi, ataupun badan
usaha yang menempatkan dananya terhadap suatu aset, yaitu surat berharga ke
perusahaan yang sedang membutuhkan dana, dengan tujuan dana tersebut nantinya
digunakan untuk memperkuat modal perusahaan, melakukan ekspansi bisnis, membayar
hutang, dan lain - lain. Kegiatan investasi sangat erat kaitannya dengan pasar modal,
Investasi sendiri menurut (Tandelilin, 2017) merupakan komitmen atas sejumlah dana
atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh
sejumlah keuntungan di masa yang akan datang. Secara umum investasi sendiri terbagi
menjadi 2 jenis yaitu investasi aset yang berwujud berupa emas , tanah , rumah atau
bangunan dan investasi aset finansial yaitu penempatan aset pada produk – produk yang
ada di perbankan dan pasar modal seperti saham, reksadana, etf, deposito, obligasi, dan
lain - lain. Dari berbagai instrumen yang ada di pasar modal, Saham menjadi salah satu
yang banyak digemari dan menarik karena memiliki return yang tinggi (high gain),
tingkat return yang tinggi tersebut juga seimbang dengan tingkat resikonya yang tinggi
juga (high risk).
Dalam berinvestasi saham tentunya investor mengharapkan dapat membeli saham
di harga dan waktu yang tepat agar memperoleh keuntungan yang maksimal di kemudian
hari. Hal ini tentunya dapat diperoleh dengan adanya metode analisa yang dapat
membantu investor tersebut untuk memenuhi harapannya. Secara.umum.terdapat
duaametode analisa yanggdapattdigunakannuntukkmenganalisa suatu saham emiten
yaitu metode analisa teknikal dan metode analisa fundamental, metode analisa teknikal
sendiri menurut (Rimawati, 2013) yaitu teknik untuk meramalkan arah perkembangan
harga dan petunjuk pertukaran saham lainnya yang bergantung pada data pasar historis
yang mempertimbangankan biaya instrumen, volume perdagangan dan jika mungkin
minat atas instrumen. Metode analisis yang kedua adalah analisis fundamental, menurut
Dardmaji & Hendy (dalam Uyun, 2014) analisis fundamental adalah salah satu
pendekatan untuk penilaian saham dengan memeriksa atau memperhatikan berbagai
indikator yang diidentifikasi dengan kondisi makro ekonomi dan kondisi industri suatu
perusahaan hingga berbagai indikator keuangan dan manajemen perusahaan.
Nilai wajar saham atau disebut juga nilai intrinsik saham adalah berapa harga
saham tersebut sebenarnya layak dihargai atau suatu jumlah yang mencerminkan nilai
saham tersebut sebenarnya. Menurut (Hartono, 2013) nilaiMintrinsikMadalahMnilai
sebenarnya.dari.suatu perusahaan. Jadi seorang investorRtentunya sangat perlu untuk
mengetahui nilai wajar dari suatu saham sebelum melakukan transaksi membeli ataupun